Tahitian Noni Juice untuk Penyakit Maag
Tahitian Noni Juice untuk Penyakit Maag
Pengobatan
dan Penyembuhan Penyakit Maag membutuhkan kesabaran yang sangat besar
dalam 3 sampai 4 hari karena akan merasakan sakit yang amat sangat saat
proses detoksinasi terjadi namun setelah itu akan bebas gangguan maag
selamanya.
Ketidak sabaran juga salah satu
faktor kendala, Inginnya mereka sebagai pasien penanganan cepat, murah,
dan manjur/cespleng (bhs.jawa) yang serba instan. Tapi tidak disadarinya
yang cepat itu belum tentu baik. Karena berkaitan dengan dampak/efek
samping yang akan timbul setelah proses pengobatan yang khususnya
berkaitan dengan obat-obatan kimia.
Sebagai contoh yang umum kita bisa perhatikan, berapa banyak orang yang mempunyai keluhan sakit MAAG.
Sakit maag -- kerap juga disebut
radang lambung -- dapat menyerang setiap orang dengan segala usia. Pada
keadaan yang cukup parah, radang lambung dapat menimbulkan perdarahan
(hemorrhagic gastritis) sehingga banyak darah yang keluar dan berkumpul
di lambung. Satu saat, penderita bisa muntah yang mengandung darah.
Ada sejumlah gejala yang biasa
dirasakan penderita sakit maag seperti mual, perut terasa nyeri, perih
(kembung dan sesak) pada bagian atas perut (ulu hati). Biasanya, nafsu
makan menurun secara drastis, wajah pucat, suhu badan naik, keluar
keringat dingin, dan sering bersendawa terutama dalam keadaan lapar.
Menurut dokter Rino A Gani
SpPD-KGH, berbagai hal bisa menyebabkan terjadinya sakit maag.
''Penyebabnya banyak,'' tutur spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit
Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta ini. Namun biasanya, kata dia,
penyakit maag terjadi karena dua hal, yaitu gangguan fungsional kerja
dari lambung yang tidak baik dan terdapat gangguan struktur anatomi.
Gangguan fungsional berhubungan dengan adanya gerakan dari lambung yang
berkaitan dengan sistem syaraf di lambung atau hal-hal yang bersifat
psikologis. Gangguan struktur anatomi bisa berupa luka, erosi, atau bisa
juga tumor.
Dalam berbagai literatur
disebutkan, pola makan tidak teratur dapat menimbulkan gejala sakit maag
seperti perih dan mual. Hal itu terjadi karena lambung memproduksi asam
-- disebut asam lambung -- untuk mencerna makanan dalam jadwal yang
teratur. Bahkan, saat tidur pun lambung tetap saja memproduksi asam
walaupun tak ada makanan yang harus dihancurkan.
Asam
lambung sangat diperlukan untuk membantu pencernaan. Tanpa asam
lambung, makanan yang masuk dalam tubuh tidak dapat tercerna dengan
baik, sehingga zat-zat gizi tidak dapat diserap secara optimal oleh
tubuh. Asam lambung dalam jumlah seimbang memang diperlukan tubuh. Tapi
jika berlebihan akan menimbulkan penyakit. Produksi asam lambung
biasanya meningkat pada saat tubuh memerlukannya, yaitu ketika makan.
Sebaliknya, pada saat tubuh tidak memerlukan, produksi asam lambung akan
menurun kembali.
Karena itu, jadwal makan yang
tidak teratur kerap membuat lambung sulit beradaptasi. Bila hal ini
berlangsung terus-menerus, akan terjadi kelebihan asam dan akan
mengiritasi dinding mukosa lambung. Rasa perih dan mual pun muncul.
Selain pola makan tak teratur,
penyakit maag juga bisa disebabkan oleh stres. Hal ini dimungkinkan
karena sistem persyarafan di otak berhubungan dengan lambung, sehingga
bila seseorang mengalami stres maka bisa muncul kelainan pada lambung.
''Dalam hal ini, terjadi ketidakseimbangan,'' tuturnya. Perlu Anda tahu,
stres bisa menyebabkan terjadinya perubahan hormonal di dalam tubuh.
Nah selanjutnya, perubahan itu akan merangsang sel-sel di dalam lambung
yang kemudian memproduksi asam secara berlebihan. Asam yang berlebihan
ini membuat lambung terasa nyeri, perih, dan kembung. Lama-kelamaan, hal
ini dapat menimbulkan luka pada dinding lambung.
Selain itu, Anda pun mesti
mengenali beberapa hal yang perlu diwaspadai berkait dengan sakit maag.
Gejala sakit maag yang baru timbul di usia 40 tahun atau sakit maag yang
sudah diobati berulang kali namun tidak kunjung sembuh. Bila hal ini
terjadi, dianjurkan untuk segera memeriksakan diri ke dokter.
''Kemungkinan ada luka di lambung atau bisa saja tumor,'' tuturnya.
Karena itu, waspadalah.
Sementara itu, untuk meredakan
rasa sakit akibat penyakit ini, penderita bisa mengonsumsi obat sakit
maag yang biasanya mengandung antasida. Obat ini berguna untuk
menetralisir asam lambung. Namun, bila rasa sakit tak kunjung reda,
sebaiknya segera berobat ke dokter agar dapat diketahui penyebabnya.
Untuk Informasi Lebih Lanjut dan Pemesanan Silahkan Hubungi Bapak
Mangatas Ph/WA : 0821 6527 7053 / 0811 202 7577
Tidak ada komentar:
Posting Komentar